Jalan Provinsi sekitar Desa Bantarkuning dan Cibatutiga, Kecamatan Cariu Layaknya Genangan Lumpur Disawah Karena Galian C

Jalan Provinsi Transyogi. Kab. Bogor - Kab. Cianjur.

Vnn.co.id, Kabupaten Bogor - Sejumlah jalan Kabupaten Bogor di wilayah timur perlu mendapatkan perhatian khusus dari pemerintah.

Pasalnya musim hujan yang mengguyur  sekitaran Kecamatan Cariu menjadikan jalan provinsi penghubung Kabupaten Bogor dan Kabupaten Cianjur itu berubah menjadi kubangan lumpur dan membuat pengguna kendaraan roda dua banyak yang tergelincir dan jatuh.

Korban Kecelakaan Karena Jalan Licin.

Sejumlah warga yang geram atas peristiwa itu mulai mengomentari pemerintahan setempat, dari mula Kepala Desa hingga Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil di berikan pertanyaan oleh warga yang memiliki akun facebook Diki Wahyudi pada dinding Fanspage Ridwan Kamil.

Lokasi yang sangat jelas nampak truk besar pengangkut tanah merah itu menjatuhkan serpihan tanah sehingga disepanjang jalan Desa Cibatu Tiga dan Desa Bantar Kuning yang berada di Kecamatan Cariu itu telah banyak memakan korban kecelakaan.

Komentar Korban Kecelakaan, Meminta Pertanggung Jawaban Kepada Siapa.

Padahal sebelumnya warga tidak pernah mendapatkan tanah licin dan berlumpur sekalipun hujan besar.

Disampaikan Muhammad Hanafi, salah seorang warga Cariu mengatakan kepada awak vnn.co.id

"Ini mah tanah merah dibawa sama truk galian tanah kang, jadi pas hujan turun jalanan kaya sawah. Licin dan banyak motor pada jatuh" Terang Kang Hanafi dengan dialek sunda nya.

Perlu Ambil Sikap Atas Banyaknya Korban Kecelakaan.

Banyak diantaranya warga yang merasa kesal kepada pemerintah desa yang diduga jadi oknum penyelenggara galian tanah C, padahal galian itu tidak jelas izinnya.

Sampai berita ini diterbitkan awak vnn.co.id belum dapat mengkonfirmasi Kepala Desa Cibatu Tiga maupun Kepala Desa Bantar Kuning dan juga Camat Cariu.

Jurnalis: Awn
Editor: Jeff

IKLAN CALEG. PILEG 17 APRIL 2019.