Bank Indonesia (BI) Terus Monitor Perkembangan Pasar terkait Kebijakan Tarif Trump -->
SRU 2025 Lebaran 2025
IKLAN PENERJEMAH HUT RI 2023 VNNCOID

Bank Indonesia (BI) Terus Monitor Perkembangan Pasar terkait Kebijakan Tarif Trump

, 4/08/2025 01:02:00 AM

Ilustrasi Bank Indonesia. Dokumentasi Google


Vnn.co.id, Jakarta - Indonesia (BI) buka suara mengenai pengumuman Kebijakan Tarif Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump.


Kepala Departemen Komunikasi BI Ramdan Denny Prakoso menyampaikan tiga poin dari pemantauan yang dilakukan bank sentral RI itu.

BACA JUGA: Pilih Jalur Negosiasi, Pemerintah RI Tanggapi Kenaikan Tarif Resiprokal dari Donald Trump →


Pertama, Denny menyampaikan BI terus memonitor perkembangan pasar keuangan global dan juga domestik pasca pengumuman kebijakan tarif Trump yang baru pada 2 April 2025.


Kemudian, BI mendapati pasca pengumuman tersebut dan kemudian disusul oleh pengumuman retaliasi tarif oleh China pada 4 April 2025, pasar bergerak dinamis di mana pasar saham global mengalami pelemahan dan yield US Treasury mengalami penurunan hingga jatuh ke level terendah sejak Oktober 2024.

BACA JUGA: Rupiah Makin Melemah, Tembus di Angka 17.261 Rupiah Perdollar US →

"BI tetap berkomitmen untuk menjaga kestabilan nilai tukar rupiah, terutama melalui optimalisasi instrumen triple intervention (intervensi di pasar valas pada transaksi spot dan DNDF, serta SBN di pasar sekunder) dalam rangka memastikan kecukupan likuiditas valas untuk kebutuhan perbankan dan dunia usaha serta menjaga keyakinan pelaku pasar," lanjut Ramdan dalam keterangannya, Sabtu (5/4/2025).


Source: CNBC

TerPopuler

close